Kilatutama.com, Sidrap – Sebuah langkah besar menuju kemajuan terjadi di Dusun 3 Paraja, Desa Kalempang, Kecamatan Pitu Riawa, Kabupaten Sidrap. Pada Rabu, 4 Oktober 2023, Danramil 1420-02/Tellu Limpoe Kapten Ctp Y. Roni Kadang bersama dengan anggota Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (Satgas TMMD) ke-118 Kodim 1420/Sidrap memulai pekerjaan pembangunan pondasi Duiker pada sasaran pembangunan jalan tani di wilayah tersebut.
Sebelumnya, Dusun 3 Paraja adalah salah satu wilayah yang sulit diakses, terutama pada musim hujan. Jalan-jalan yang berlumpur dan sulit dilewati menghambat aktivitas sehari-hari warga, terutama petani yang harus mengangkut hasil pertanian mereka ke pasar. Kondisi ini tidak hanya mempersulit kehidupan sehari-hari warga, tetapi juga membatasi potensi ekonomi dan sosial di desa ini.
Namun, dengan dimulainya pembangunan pondasi Duiker oleh Danramil Kadang dan anggota Satgas TMMD ke-118, harapan mulai tumbuh di hati masyarakat Dusun 3 Paraja. Proyek pembangunan jalan tani ini diinisiasi dengan tekad kuat untuk mengatasi masalah aksesibilitas yang telah melanda desa ini selama bertahun-tahun. Dengan perencanaan yang matang dan dukungan penuh dari pemerintah setempat, Satgas TMMD memulai langkah pertama mereka untuk menciptakan perubahan nyata di wilayah ini.
Setelah dimulainya proyek ini, perubahan terasa begitu nyata. Dengan penuh semangat, para anggota Satgas TMMD dan warga sekitar bekerja bahu-membahu untuk mempersiapkan pondasi Duiker yang kokoh. Senyum harap terpancar di wajah anak-anak yang menyaksikan proses pembangunan ini, sementara para orang tua merasa lega karena melihat masa depan yang lebih cerah bagi anak-anak mereka.
Pembangunan pondasi Duiker ini bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga simbol harapan dan kemajuan bagi Desa Kalempang. Ketika jalan tani ini selesai dibangun, bukan hanya aksesibilitas yang akan meningkat, tetapi juga peluang-peluang baru akan muncul. Petani dapat dengan mudah membawa hasil pertanian mereka ke pasar, anak-anak bisa pergi ke sekolah dengan lebih mudah, dan kemajuan ekonomi dapat diharapkan melalui aktivitas perdagangan yang lebih lancar.
Melalui kolaborasi yang erat antara Satgas TMMD, warga, dan pemerintah daerah, Dusun 3 Paraja siap menghadapi masa depan yang lebih cerah. Proyek ini bukan hanya mengubah infrastruktur desa, tetapi juga mengubah pandangan dan semangat masyarakat.
Harapan dan impian sekarang bersarang di hati mereka, karena mereka tahu bahwa perubahan nyata sedang terjadi di tengah-tengah mereka. Dengan langkah-langkah konkret ini, Desa Kalempang menunjukkan kepada dunia bahwa kebersamaan dan tekad bisa mengubah masa depan, satu langkah pembangunan jalan tani Duiker pada satu waktu.(*)